Pada gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show  (GIIAS) 2018 yang berlangsung pada 2-12 Agustus 2018 lalu, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menyajikan berbagai pilihan mobil unggulannya kepada para konsumen.

Hal ini membuat Suzuki berhasil melejitkan angka penjualan line-upnya hingga mencapai 2.223 unit selama GIIAS 2018.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kepercayaan konsumen terhadap produk-produk unggulan kami, hal ini memberikan kontribusi signifikan terhadap penjualan Suzuki di GIIAS 2018. Selain itu hasil positif ini, tidak terlepas dari strategi kami untuk memberikan pengalaman berbeda bagi pengunjung GIIAS 2018 seperti penyajian produk unggulan, paket penjualan menarik, serta  kesempatan langsung untuk lebih dekat melalui test drive produk,” ujar Makmur selaku 4W Sales Director PT SIS.

Dari tipe mobil yang dipasarkan selama GIIAS 2018, primadona baru All New Ertiga mendominasi penjualan mobil penumpang dengan pencapaian 659 unit. Selain dilengkapi fitur yang mumpuni, tingginya angka penjualan All New Ertiga juga diperkuat oleh program test drive All New Ertiga berhadiah merchandise Suzuki untuk para pengunjung dan e-money sebesar Rp 1.500.000 bagi konsumen yang melakukan tukar tambah ke All New Ertiga melalui Suzuki Auto Value.

Ignis juga masih masih memiliki daya tarik pagi pengunjung sehingga mampu meraih angka penjualan sebanyak 447 unit. Menyusul All New Ertiga dan Ignis, Baleno hatchback masih mencapai jumlah penjualan 388 unit di ajang GIIAS 2018.

Selain All New Ertiga, Ignis dan Baleno, mobil-mobil Suzuki lainnya seperti APV, SX4 S-Cross, Karimun Wagon R, Grand Vitara, dan New Carry Pick Up turut berkontribusi dalam penjualan unit-unit mobil Suzuki pada saat GIIAS 2018.

“Kami berharap apa yang kami hadirkan selama GIIAS 2018 dapat memenuhi ekspektasi para pengunjung baik dari segi line up kendaraan dan program penjualan. Selain itu, keterlibatan konsumen secara langsung melalui pengalaman dan riset juga menjadi tolak ukur kami agar menghadirkan produk unggulan yang sesuai untuk kebutuhan konsumen di Indonesia,” tutup Makmur.